Bagi UMKM, Sosial Media Mana yang Tepat untuk Promosi atau Berjualan?
Umkm.hakameru.com - Berbicara mengenai sosial media untuk promosi, sosial media mana yang tepat untuk marketing, meningkatkan penjualan, atau berpromosi? Apakah menggunakan Facebook, Instagram, Twitter atau sosial media yang lainnya?
Jika Anda ingin lebih mengembangkan atau membesarkan merek, produk, atau jasa Anda maka sebaiknya Anda menggunakan semua sosial media. Mengapa demikian, apa alasannya?
Untuk gambaran sosmed mana yang pas digunakan, dapat diambil dari contoh kejadian berikut ini.
Suatu saat ada seorang pelaku UMKM yang mengikuti suatu bazar. Di tengah acara bazar ada seorang customer datang mencari stand booth pelaku UMKM tersebut dan membeli produknya.
Customer tersebut mengatakan pada pengusaha UMKM tersebut "Saya tahu produk ini dari Twitter makanya saya datang ke ke bazar ini dan membeli produk ini".
Padahal, postingan yang di buat oleh pelaku UMKM di twitter tersebut sepi alias tidak ada yang memberikan like atau komentar.
Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa walau status atau postingan yang diupdate di sosial media tidak mendapatkan like atau komentar bukan berarti status tersebut tidak menjangkau follower yang ada di sosial media tersebut.
Kurang lebih hal yang sama juga pernah terjadi di Instagram pelaku UMKM tersebut. Setelah sekian lama saya tidak update status di Instagram, tiba-tiba ada yang customer langsung menghubunginya via Whatsapp dan memesan produknya.
Perlu diketahui ada tipe orang atau konsumen yang eksis di berbagai sosial media (memiliki banyak akun sosial media) dan ada juga tipe orang atau konsumen yang merasa cukup menggunakan satu sosial media saja.
Misalkan
Berdasarkan penjabaran di atas, sosial media mana yang tepat untuk dijadikan sebagai media promosi, marketing, penjualan, branding adalah menggunakan semua sosial media.
Jika sosial media diibaratkan sebuah pulau maka tiap-tiap bagian dari pulau tersebut tentu ada penghuninya seperti yang divisualkan pada gambar di bawah ini (gambar yang dibuat oleh Umkm.hakameru.com ini hanya contoh bukan menunjukkan banyaknya jumlah pengguna masing-masing sosmed sebenarnya).
Di Twitter ada penggunanya, di Instagram ada juga pemakainya, begitu juga di Facebook, TikTok, dan media sosial lainnya.
Maka baiknya pelaku UMKM menggunakan semua platform sosial media untuk menjangkau lebih banyak customer.
Jika Anda ingin lebih mengembangkan atau membesarkan merek, produk, atau jasa Anda maka sebaiknya Anda menggunakan semua sosial media. Mengapa demikian, apa alasannya?
 |
| Sosial yang tepat digunakan oleh usaha UMKM - Umkm.hakameru.com |
Untuk gambaran sosmed mana yang pas digunakan, dapat diambil dari contoh kejadian berikut ini.
Suatu saat ada seorang pelaku UMKM yang mengikuti suatu bazar. Di tengah acara bazar ada seorang customer datang mencari stand booth pelaku UMKM tersebut dan membeli produknya.
Customer tersebut mengatakan pada pengusaha UMKM tersebut "Saya tahu produk ini dari Twitter makanya saya datang ke ke bazar ini dan membeli produk ini".
Padahal, postingan yang di buat oleh pelaku UMKM di twitter tersebut sepi alias tidak ada yang memberikan like atau komentar.
Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa walau status atau postingan yang diupdate di sosial media tidak mendapatkan like atau komentar bukan berarti status tersebut tidak menjangkau follower yang ada di sosial media tersebut.
Kurang lebih hal yang sama juga pernah terjadi di Instagram pelaku UMKM tersebut. Setelah sekian lama saya tidak update status di Instagram, tiba-tiba ada yang customer langsung menghubunginya via Whatsapp dan memesan produknya.
Perlu diketahui ada tipe orang atau konsumen yang eksis di berbagai sosial media (memiliki banyak akun sosial media) dan ada juga tipe orang atau konsumen yang merasa cukup menggunakan satu sosial media saja.
Misalkan
- "Saya hanya menggunakan Facebook"
- "Saya dari dahulu hanya menggunakan Twitter"
- "Saya cuma memakai TikTok"
Berdasarkan penjabaran di atas, sosial media mana yang tepat untuk dijadikan sebagai media promosi, marketing, penjualan, branding adalah menggunakan semua sosial media.
Jika sosial media diibaratkan sebuah pulau maka tiap-tiap bagian dari pulau tersebut tentu ada penghuninya seperti yang divisualkan pada gambar di bawah ini (gambar yang dibuat oleh Umkm.hakameru.com ini hanya contoh bukan menunjukkan banyaknya jumlah pengguna masing-masing sosmed sebenarnya).
 |
| Sosial media untuk usaha UMKM - Umkm.hakameru.com |
Di Twitter ada penggunanya, di Instagram ada juga pemakainya, begitu juga di Facebook, TikTok, dan media sosial lainnya.
Maka baiknya pelaku UMKM menggunakan semua platform sosial media untuk menjangkau lebih banyak customer.
